IDEA JATIM, MALANG – SD Aisyiyah Kamila Kota Malang kembali menghadirkan kegiatan yang menggabungkan semangat belajar dan gaya hidup sehat melalui program KAMILA Literasi/Senam Literasi.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (5/10/2025) pagi, mulai pukul 07.00 hingga 09.30 WIB, diikuti oleh sekitar 50 siswa serta 20 wali siswa yang turut berpartisipasi aktif dalam suasana penuh kebersamaan.
Kegiatan diawali dengan senam bersama yang melibatkan guru dan siswa. Iringan musik ceria dan gerakan energik menjadikan suasana pagi begitu hidup. Para siswa tampak antusias mengikuti setiap gerakan yang dipandu oleh guru, sementara para wali siswa, khususnya para ayah, memilih berolahraga mandiri dengan berjalan santai atau berlari mengelilingi lapangan.
Di sisi lain, para ibu ikut serta dalam kegiatan literasi yang menjadi inti utama dari acara tersebut. Usai sesi senam, siswa diajak berkeliling taman sambil bernyanyi dan mengenal alam sekitar.
“Aktivitas ini bukan sekadar rekreasi, tetapi menjadi sarana pembelajaran kontekstual yang menumbuhkan rasa cinta terhadap lingkungan dan memperkuat daya observasi siswa. Dengan penuh semangat, mereka belajar mengenali berbagai unsur alam sambil berinteraksi dengan teman dan guru,” ujar Kepala SD Aisyiyah Kamila Kota Malang, Reni Nur Farida, S.Pd.I., M.Pd., Kamis, (9/10/2025).
Reni juga menyampaikan, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan sesi literasi bersama, yang dipandu secara interaktif oleh para guru.
Melalui pendekatan tanya jawab, diskusi, dan presentasi, siswa diajak mengembangkan kemampuan berpikir kritis serta percaya diri dalam menyampaikan pendapat.
“Dalam sesi ini, mereka membahas materi “Sepasang Sepatu Mungil” sebuah cerita yang mengandung nilai moral tentang empati, kepedulian, dan kerja keras,” imbuh Reni.
Menutup kegiatan tersebut, siswa belajar mengenal berbagai jenis garis seperti lurus, zig-zag, lengkung, dan spiral. Setelah memahami bentuk-bentuknya, mereka menuangkan kreativitas dengan menghias gambar menggunakan garis lengkung.
Aktivitas sederhana namun bermakna ini melatih koordinasi motorik halus, konsentrasi, serta menumbuhkan rasa estetika pada diri anak.
Reni juga menjelaskan bahwa kegiatan Senam Literasi menjadi bagian dari upaya sekolah dalam menumbuhkan semangat belajar yang menyenangkan dan holistik.
“Kami ingin literasi dipahami bukan hanya sebagai kegiatan membaca, tetapi juga sebagai proses berpikir, berinteraksi, dan berkreasi. Melalui kegiatan seperti ini, anak-anak belajar dengan gembira dan tumbuh dengan nilai-nilai positif,” ungkapnya.
Sementara itu, Emi Fatmawati, S.Si., M.Si., selaku Koordinator Kesiswaan, menambahkan bahwa kegiatan ini juga memperkuat sinergi antara sekolah dan orang tua. “Kehadiran wali siswa memberikan dukungan besar bagi anak-anak. Kami ingin menciptakan ruang kolaborasi antara keluarga dan sekolah agar pendidikan karakter dan literasi bisa berjalan beriringan,” jelasnya.
Dengan semangat “Gerak Sehat, Pikiran Cermat,” SD Aisyiyah Kamila terus berkomitmen menghadirkan kegiatan yang menyeimbangkan aspek fisik, intelektual, dan emosional.
Melalui pendekatan aktif, kreatif, dan kolaboratif, sekolah ini meneguhkan perannya sebagai lingkungan belajar yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berjiwa sehat, kritis, dan berkarakter Islami. (*)
