Selasa, 16 Desember, 2025

Cerita Tim Advance Malang Bersatu Menyalurkan Donasi Kemanusiaan di Bumi Sumatera


Gerak Cepat untuk Kemanusiaan di Bumi Sumatera

IDEA JATIM, MALANG — Perjalanan jauh tak menyurutkan Tim Advance Respon Bencana Sumatera Malang Bersatu menyalurkan donasi kepada korban banjir di Aceh.


Tim tersebut beranggotakan dari berbagai relawan, yakni Gimbal Alas Indonesia, IPKA Indrakila, Forsil Mapala Malang, Rumah Sadar Bencana, Yayasan Lingkar Amal Indonesia, Civitas Akademika UNMER, Gerakan Kemanusiaan Indonesia (GKI), hingga Forum Sahabat Gunung (FSG).


Puluhan relawan yang secara langsung dari Malang ini menuju ke Posko Induk Aceh di Kampus IAIN Langsa, sebuah kota di provinsi Aceh, terletak di Pulau Sumatra, sekitar 400 km dari Banda Aceh.


Mereka tiba pada Rabu, (10/12/2025) malam. Cuaca cerah, koordinasi langsung dilakukan pada pukul 22.00 WIB.


Koordinasi merupakan langkah awal untuk menyatukan gerak seluruh relawan dalam membantu wilayah Sumatera yang terdampak bencana.

Tim Advance Malang Bersatu


Laporan dari salah satu relawan, Arif Ipka, menjelaskan setibanya di posko utama, tim melakukan briefing kedatangan dan berkenalan dengan Mapala Aceh selaku pendamping lapangan.


Proses tersebut berjalan hangat dan penuh semangat kebersamaan. Melalui diskusi ringan namun terarah, kedua tim menyamakan persepsi bahwa misi mereka adalah misi kemanusiaan, tanpa mengedepankan identitas organisasi.
“Setiba di lokasi, kami melakukan koordinasi dengan Mapala Aceh. Harapannya bisa berjalan dengan lancar,” ujar Arif Ipka, melalui pesan singkat.


Tim advance kemudian menurunkan logistik ke posko utama sebagai kebutuhan awal respon bencana. Pihak Mapala Aceh memberikan informasi dasar terkait kondisi wilayah Langsa yang terdampak, termasuk akses lokasi dan titik prioritas yang membutuhkan monitoring.


“Koordinasi sederhana ini menjadi kunci agar langkah lapangan ke depan lebih terarah dan saling melengkapi,” imbuh Arif Ipka.
Ia juga menjelaskan, laporan lapangan ini menegaskan bahwa kehadiran tim dari Malang adalah wujud kepedulian terhadap sesama.

“Kami datang dengan satu tujuan: kemanusiaan. Tidak ada bendera organisasi yang kami kedepankan, yang utama adalah bagaimana kami bisa bergerak cepat, tepat, dan solid untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak. Malam ini kami menyatukan persepsi agar seluruh relawan dapat bekerja dalam satu koordinasi,” ujarnya.

Selama di lokasi, bersama kawan-kawan Mapala Aceh, mereka akan memaksimalkan logistik, air bersih, hingga kesiapan SAR jika diperlukan.


“Semoga semua proses diberi kelancaran dan keselamatan bagi seluruh tim. Relawan lintas komunitas ini siap bergerak membantu warga Sumatera dengan hati, solidaritas, dan kerja nyata,” pungkasnya.

Hingga saat ini, Relawan Gabungan Respon Bencana Sumatera masih menerima donasi, silahkan datang ke Posko Induk Malang yang terletak di Masjid lama Gedung FISIP Universitas Merdeka Malang. Sedangkan Posko Induk Aceh berlokasi di Kampus IAIN Langsa. Info lebih lanjut hubungi : 085959746226 (Liza). (*).

Minggu ini

YSK Jadikan Kebangkitan PERSMA 1960

Sebagai Lokomotif Pengembangan Multi-Olahraga Sulut yang Mandiri IDEA JATIM, MANADO...
Topik

YSK Jadikan Kebangkitan PERSMA 1960

Sebagai Lokomotif Pengembangan Multi-Olahraga Sulut yang Mandiri IDEA JATIM, MANADO — Euforia kebangkitan PERSMA 1960 mencapai puncaknya di Lapangan KONI Sario pada Rabu (12/11) dengan...
spot_img
Berita Terkait