IDEA JATIM – Batu, 22 Oktober 2025 – Dengan semangat untuk terus bermanfaat bagi bangsa, Grup Astra berkomitmen memberikan kontribusi sosial yang berkelanjutan melalui berbagai program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat Indonesia. Salah satu wujud nyata komitmen tersebut adalah Desa Sejahtera Astra (DSA), program kontribusi sosial berkelanjutan Astra yang bertujuan mengembangkan potensi ekonomi suatu desa melalui pemberdayaan masyarakat dan pengembangan produk unggulan desa. Program ini berfokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat desa melalui berbagai kegiatan seperti pelatihan, pendampingan usaha, hingga penyediaan sarana produksi.

Salah satunya adalah Desa Sejahtera Astra Bumiaji, yang dikenal melalui karya Batik Bantengan dan pendirian Omah Pembatik Cilik oleh Anjani Sekar Arum, yang juga merupakan penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2017 bidang kewirausahaan.
Sejalan dengan semangat Astra 2030 Sustainability Aspirations, ASTRA Infra, bagian dari Grup Astra yang bergerak di bidang layanan infrastruktur publik, berkomitmen mendukung pertumbuhan sosial dan ekonomi di sekitar lingkungan operasional perusahaan. Bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-24 Kota Batu, ASTRA Infra menyelenggarakan kegiatan membatik bersama media lokal Jawa Timur, di mana para peserta dapat merasakan langsung pengalaman membatik di Anjani Batik Galeri, yang menjadi pusat pelestarian warisan budaya sekaligus pemberdayaan masyarakat di Desa Bumiaji. Kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkenalkan program Desa Sejahtera Astra kepada masyarakat luas sekaligus memperkuat kolaborasi dalam mendukung program pengembangan masyarakat.

Sejak tahun 2014, Anjani aktif melakukan pembinaan membatik secara gratis dan membangun Kampung Wisata Edukasi Pembatik Cilik. Tidak hanya menjadi sarana belajar anak untuk mengasah keterampilan dan kreativitas, inisiatif Anjani juga membuat masyarakat kian melestarikan dan menyebarkan warisan budaya. Hingga kini, karya Batik Anjani telah dipamerkan hingga pasar mancanegara. Selain kekayaan budaya lokal bantengan, masyarakat Desa Bumiaji juga menunjukkan kreativitasnya melalui pemanfaatan berbagai potensi alam yang ada menjadi aneka olahan makanan yang lezat dan cocok dijadikan sebagai buah tangan, beberapa di antaranya seperti keripik apel, pia apel, serta orange cake.
Dalam rangka pemberdayaan masyarakat, ASTRA Infra juga secara khusus memiliki komunitas binaan yang tersebar di berbagai wilayah Jawa Timur, di antaranya UMKM Kripik Pisang Viloni serta Posyandu Jiwa “Teman Tersayang” yang digerakkan oleh kelompok perempuan produktif dengan beragam produk olahan seperti kacang, kerupuk, telur asin, dan jamu tradisional. Melalui pembinaan berkelanjutan, ASTRA Infra mendorong komunitas binaan untuk meningkatkan kualitas usaha, memperkuat branding produk lokal, serta memperluas pasar, sehingga mampu tumbuh mandiri dan berkontribusi bagi perekonomian daerah.


Semangat ASTRA Infra untuk terus berkolaborasi dalam mengembangkan dan memberdayakan masyarakat seperti yang tercermin dalam perjalanan Desa Bumiaji sejalan dengan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa dan mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia.
###
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
Deddy Pradityo Opficon
Head of Corporate Communications
ASTRA Infra
Tel: 021- 5082 1982
Email : deddy.p.opficon@astrainfra.co.id
Website (https://astrainfra.co.id), Instagram (@astra.infra)
Tentang ASTRA Infra
ASTRA Infra adalah kelompok usaha yang memiliki pengalaman sebagai investor operator di bidang infrastruktur. ASTRA Infra yang sepenuhnya dimiliki oleh PT Astra International Tbk ini, memiliki 3 lini bisnis yaitu Toll Road Infrastructure, Logistics Infrastructure dan Infrastructure Solutions.
Lini bisnis Toll Road Infrastructure dan Infrastructure Solutions berada di bawah PT Astra Tol Nusantara, sedangkan lini bisnis Logistics Infrastructure berada di bawah PT Astra Nusa Perdana.
ASTRA Infra melalui PT ASTRA Tol Nusantara memiliki saham di 8 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yaitu ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak, MTN (Kunciran-Serpong), MLJ (Ulujami-Kebon Jeruk), ASTRA Infra Toll Road Cikopo-Palimanan, TMJ (Semarang-Solo), ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto, JSM (Surabaya-Mojokerto), serta JPM (Pandaan-Malang). Secara keseluruhan, ASTRA Infra saat ini mengoperasikan 396 km jalan tol melalui 8 BUJT tersebut.
Adapun PT ASTRA Nusa Perdana saat ini mengelola PT Pelabuhan Penajam Banua Taka (ASTRA Infra Port Eastkal) yang diakuisisi ASTRA Infra pada tahun 2013. Saat ini, PPBT telah memiliki perizinan sebagai Badan Usaha Pelabuhan (BUP).
Seiring dengan perkembangan dan kemajuan infrastruktur serta tantangan industri yang semakin besar, maka pada tahun 2018, ASTRA Infra mengembangkan unit bisnis di jasa layanan yaitu ASTRA Infra Solutions (AIS) layanan pengoperasian dan pemeliharaan jalan tol dan Resta layanan pengelolaan tempat istirahat di jalan tol.
Sejalan dengan tekad untuk berkontribusi terhadap kemajuan pembangunan infrastruktur berkelanjutan, ASTRA Infra selalu berupaya meningkatkan implementasi keberlanjutan dengan fokus pada peningkatan nilai Environmental, Social, and Governance (ESG). Selaras dengan Astra Sustainability Aspirations, ASTRA Infra berfokus untuk melakukan penurunan emisi gas rumah kaca, pemanfaatan energi terbarukan, meningkatkan pengelolaan air dan limbah, peningkatan keselamatan kerja, dan kontribusi untuk komunitas.
ASTRA Infra turut melakukan program public contribution yang berfokus kepada 4 pilar yaitu, Infra Sehat, Infra Cerdas, Infra Hijau, dan Infra Kreatif. ASTRA Infra juga turut mengembangkan 5 Kampung Berseri Astra yang tersebar di area kerja anak perusahaan ASTRA Infra Group.





