Kota Batu Siap Gelar 15 Cabang Olahraga dalam Porprov Jatim 2025

admin-id

KOTA BATU, IDEA JATIM – Kota Batu akan menjadi salah satu tuan rumah dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025, yang akan digelar di Malang Raya. Dari total 62 cabang olahraga (cabor) yang dilombakan, Kota Batu mendapat kepercayaan untuk menyelenggarakan 15 cabor.

Ketua KONI Kota Batu, Sentot Ariwahyudi, pada Selasa (134/2025) menyatakan, pihaknya siap menyambut gelaran akbar olahraga tingkat provinsi tersebut, karena gelaran tersebut merupakan bukti kepercayaan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur terhadap kesiapan Kota Batu, baik dari sisi fasilitas maupun kesiapan teknis.

“Kami sangat bangga dan siap mengemban amanah ini. Ini adalah momentum penting untuk menunjukkan bahwa Kota Batu mampu menjadi tuan rumah yang baik, sekaligus mempromosikan potensi pariwisata dan budaya daerah kami,” ujarnya.

Adapun 15 cabor yang akan digelar di Kota Batu di antaranya adalah Gulat, Paralayang, panahan, berkuda, sepeda (Downhill dan Cross Country), bola voli pasir, skateboard, E-Sports, karate, wushu, balap motor, sepak takraw, senam, tarung derajat, dan arung jeram.

Salah satu cabor yang menarik perhatian adalah gulat, yang sebelumnya dijadwalkan di Rachman Camp Gulat, Kabupaten Malang, namun dipindahkan ke GOR Gajah Mada, Kota Batu. Sentot menyebut pemindahan ini tidak hanya menambah beban, tetapi juga menjadi tantangan untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan atlet serta penonton.

“Kami sudah mempersiapkan segala kebutuhan, termasuk fasilitas pendukung seperti parkir, keamanan, dan akomodasi. GOR Gajah Mada, misalnya, sudah kami pastikan dalam kondisi layak untuk menggelar pertandingan,” jelasnya.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah dan KONI Kota Batu juga tengah melakukan pembenahan beberapa fasilitas olahraga yang akan digunakan. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat, diharapkan dapat memperlancar persiapan dan pelaksanaan Porprov.

“Kami berkomitmen melakukan pembenahan jika ada fasilitas yang masih kurang. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan KONI Jatim untuk memastikan semua standar teknis pertandingan terpenuhi,” imbuhnya.

Sentot optimistis kepercayaan ini akan berdampak positif bagi perkembangan olahraga di Kota Batu, sekaligus memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat.

“Porprov ini bukan hanya tentang olahraga, tetapi juga tentang bagaimana kita memperkenalkan Kota Batu kepada para tamu dari seluruh Jawa Timur. Kami berharap event ini bisa membawa dampak baik bagi semua pihak,” tandas Sentot. (*)

Share This Article
Leave a Comment