KOTA MALANG, IDEA JATIM — Menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025, persiapan renovasi Stadion Gajayana Kota Malang terus berjalan.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi menjelaskan, renovasi yang tengah dikerjakan yaitu pembangunan lintasan lari dengan 8 jalur.
Pihaknya memastikan, perbaikan di titik lainnya juga dilakukan secara bersamaan. Seperti lampu stadion, papan skor, toilet, dan pengecatan tribun.
“Kami berusaha menyelesaikan proyek renovasi ini tepat waktu. Pengerjaan lintasan lari akan diparalelkan dengan perbaikan lainnya. Semua dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan kelayakan stadion,” ujar Baihaqi pada Senin (3/2/2025).
Renovasi Stadion Gajayana tidak memerlukan konstruksi fisik besar. Sebab, renovasi ini hanya perbaikan dan penyempurnaan fasilitas yang sudah ada. Targetnya selesai pada Mei 2025.
“Karena tidak ada perubahan struktural yang signifikan. Kami optimistis dapat menyelesaikan renovasi ini pada Mei 2025,” tambah Baihaqi.
Selain renovasi Stadion Gajayana, kesiapan venue lainnya di Kota Malang juga telah dipastikan. Seperti GOR Ken Arok, lalu yang dimiliki oleh pihak swasta seperti GOR Bimasakti juga telah dilakukan pengecekan langsung oleh KONI Jawa Timur. Semua venue tersebut dinyatakan sudah siap untuk digunakan.
“Semua fasilitas siap digunakan, dan kami yakin Kota Malang akan menjadi tuan rumah yang baik untuk Porprov Jatim 2025,” ungkap Baihaqi.
Dalam mendukung renovasi ini, Disporapar Kota Malang mengalokasikan anggaran sebesar Rp10 miliar dari APBD 2025. Dana tersebut digunakan untuk memastikan Stadion Gajayana siap menjadi lokasi upacara pembukaan dan sejumlah pertandingan dalam ajang Porprov Jatim 2025.
“Kami berkomitmen agar Stadion Gajayana siap menjadi tuan rumah yang memadai untuk perhelatan Porprov Jatim mendatang,” tutup Baihaqi. (*)
