PROBOLINGGO, IDEA JATIM — Jika hampir semua sekolah khususnya SDN masing-masing sudah memiliki siswa pada tahun ajaran baru 2025/2026, lain halnya dengan SDN di Probolinggo ini.
Pasalnya, selama dua tahun berturut-turut, SDN Warujinggo 2 di Desa Warujinggo, Leces ini tidak mendapatkan satu pun siswa baru.
Hal ini menyebabkan ruang kelas 1 di SDN Warujinggo 2 kosong, hanya dihuni oleh bangku-bangku yang tak terisi dan hasil karya siswa lama.
Bahkan kelas 2 dan kelas 5 juga mengalami nasib serupa, dengan kelas 5 kehilangan satu-satunya siswa yang pindah ke sekolah lain.
Saat ini, SDN Warujinggo 2 hanya memiliki 15 murid aktif yang tersebar di tiga kelas: enam siswa di kelas 3, lima siswa di kelas 4, dan empat siswa di kelas 6.
Mereka didampingi oleh empat orang guru, termasuk kepala sekolah, Indrati Susilo.
Meskipun jumlah murid terbatas, semangat belajar para siswa tetap tinggi meskipun minimnya teman sekelas.
Kepala sekolah, Indrati Susilo, telah berupaya maksimal melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar.
Namun, tantangan besar muncul karena lokasi geografis sekolah yang berbatasan dengan Kota Probolinggo dan banyaknya sekolah swasta berbasis yayasan pendidikan di sekitarnya.
Banyak orang tua memilih menyekolahkan anak-anak mereka ke kota atau ke sekolah swasta yang dianggap memiliki fasilitas lebih unggul.
“Kami sudah berupaya termasuk mendatangi warga, menyebar informasi, bahkan melibatkan komite. Tapi masih banyak orang tua yang memilih menyekolahkan anak ke kota atau ke sekolah swasta yang dianggap lebih unggul fasilitasnya,” ujar Indrati, Kamis (17/7/2025).
“Bahkan kami juga telah memberi iming – imung dengan seragam gratis jika ada siswa baru yang mendaftar, namun hingga pembelajaran di mulai, tidak satu pun siswa yang mendaftar,” tambahnya.
Ia pun berharap agar situasi ini dapat berubah di masa depan dan SDN Warujinggo 2 dapat meningkatkan jumlah siswa dan kualitas pendidikan.
Sedangkan Vika Anjani, salah seorang siswi kelas 6, tetap semangat untuk belajar meskipun minimnya teman sekelas.
Vika berharap agar tahun depan akan ada banyak teman baru yang mendaftar di SDN Warujinggo 2.
Dalam hal ini, SDN Warujinggo 2 juga terus akan berinovasi dan mencari cara untuk menarik minat masyarakat sekitar agar lebih memilih sekolah ini sebagai tempat pendidikan anak-anak mereka. (*)