MALANG, IDEA JATIM – Kabupaten Malang terus mempersiapkan diri sebagai salah satu tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) IX 2025. Dengan 32 cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan di berbagai venue, Kabupaten Malang menargetkan penyelenggaraan yang sukses serta prestasi tinggi bagi para atletnya.
Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, menyatakan bahwa persiapan fasilitas olahraga sudah mendekati tahap akhir. Ia optimistis Kabupaten Malang tidak hanya sukses sebagai penyelenggara, tetapi juga sebagai peserta yang mampu meraih posisi tiga besar dalam ajang ini.
“Kami menargetkan tiga besar pada Porprov Jatim 2025, dengan persiapan fasilitas olahraga yang sudah hampir selesai. Kabupaten Malang memiliki keunggulan dalam sejumlah cabang olahraga, seperti senam, atletik, voli, dayung, dan anggar,” ujar Didik usai peluncuran maskot resmi Porprov Jatim, Cak Jo, Sabtu malam (8/2/2025).
Jaga Tradisi Juara di Cabor Unggulan
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Malang, Rosydin, optimistis bahwa daerahnya dapat meraih 100 hingga 150 medali emas untuk mencapai target tiga besar. Cabor unggulan seperti anggar, yang sebelumnya menyumbang enam medali emas di Porprov Jatim 2022, diharapkan kembali menjadi andalan. Selain itu, senam, voli, dayung, dan pencak silat juga diyakini akan memberikan kontribusi besar.
“Sebagai tuan rumah, kami harus berprestasi. Dengan 900 atlet dan pelatih yang telah dipersiapkan, kami yakin bisa mengharumkan nama Kabupaten Malang,” tegasnya.
Sementara itu, untuk cabor sepak bola, Kabupaten Malang berharap timnya dapat melaju hingga final. Jika hal itu terwujud, pertandingan final direncanakan berlangsung di Stadion Kanjuruhan. Namun, jika tidak memungkinkan, Stadion Kahuripan Talok akan menjadi opsi lain.
Kabupaten Malang Siap Jadi Tuan Rumah Berkelas
Peluncuran maskot Cak Jo menjadi simbol kesiapan Kabupaten Malang dalam menyelenggarakan Porprov Jatim 2025. Semangat dan komitmen yang kuat dari pemerintah daerah, KONI, serta para atlet, diharapkan mampu menjadikan ajang ini sebagai momen kebangkitan olahraga di Kabupaten Malang.
Dengan persiapan yang terus dimatangkan, Kabupaten Malang siap menjadi tuan rumah yang bukan hanya menyajikan kompetisi berkualitas, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta dan penonton.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang, M. Hidayat, menambahkan bahwa kesiapan venue telah mencapai 90 persen, dengan beberapa perbaikan kecil yang masih dilakukan.
“Lintasan sepatu roda dan fasilitas triatlon sedang dalam tahap penyempurnaan agar sesuai standar. Kami optimis semua infrastruktur akan rampung tepat waktu,” katanya.
Selain itu, transportasi antar-venue menjadi perhatian utama. Dispora Kabupaten Malang berkoordinasi dengan Kota Malang dan Kota Batu untuk memastikan kelancaran akses bagi atlet, pelatih, dan ofisial. Kerja sama dengan perusahaan travel lokal juga tengah dipersiapkan untuk mendukung mobilitas selama Porprov berlangsung. (*)
